Berkembangnya business process suatu organisasi akan sangat membutuhkan support dari department IT, baik dalam policy (planning, implementation, control and evaluation), resources, infrastructure dan system application development. Apabila hal-hal tersebut tidak mendapatkan guide yang benar, maka departe-men IT akan mendapatkan kesulitan dalam melakukan proses control dan evaluasi dari implementasi IT yang sedang dijalankan, sehingga peningkatan IT services management yang diinginkan dan dibutuhkan oleh organisasi berdasarkan infrastructure dan resources yang ada tidak sesuai dengan harapan. Dalam konsep COBIT best practice, departement IT diberikan arahan yang sistematis, lengkap dengan object – object yang digunakan sebagai acuan dalam melakukan planning, implementation, control and evaluation, sehingga dapat memberikan respon proaktif dan reaktif terhadap proses bisnis yang sedang terjadi serta peningkatan IT service management yang diinginkan dari organisasi tersebut.
1. Mampu menggambarkan nilai bisnis dari Tata Kelola TI
2. Mampu menggambarkan tujuan dari Framework Tata Kelola TI
3. Mampu mengidentifikasikan tahapan dalam penerapan Manajemen Resiko TI
4. Mampu mengidentifikasikan komponen dari Framework COBIT 5
5. Mampu menggambarkan tujuan dari penerapan Tata Kelola Layanan TI
6. Mampu mengidentifikasikan komponen dari Tata Kelola Layanan TI
7. Mampu mengidentifikasikan tahapan dalam penerapan Sistem Manajemen Keamanan Informasi
8. Terbiasa dengan konseptual Audit Sistem Informasi
3. Pengenalan kepada Framework COBIT5
4. COBIT 5 Principles, Enablers, Dan Processes
5. Membandingkan COBIT 4 dengan COBIT 5
6. Panduan penerapan Tata Kelola TI
7. Pengelolaan, Resiko dan Kepatuhan
8. Tata Kelola dan Manajemen Resiko TI
9. Sistem Manajemen Keamanan Informasi
10. Pengenalan Audit Sistem Informasi
11. Asesmen Toolkit Tata Kelola TI